Hukum dan mainan anak sejatinya adalah dua dunia yang jelas berbeda. Yang satu identik dengan keseriusan, yang satu lagi sebaliknya, identik dengan kesenangan. Lazimnya, ‘serius’ sulit untuk berpadu dengan ‘senang’, walaupun bukan mustahil.
Di Amerika Serikat (AS), seorang editor dan produser media anak-anak bernama Maia Weinstock telah membuktikan bahwa dunia hukum dan mainan anak-anak bisa berpadu. Maia menciptakan karakter LEGO dari empat hakim agung perempuan yang telah mengabdi pada US Supreme Court (Mahkamah Agung).
Empat hakim agung perempuan yang dibuatkan karakter LEGO adalah Sandra Day O’Connor, Ruth Bader Ginsburg, Sonia Sotomayor, dan Elena Kagan. Resmi menjabat di era Presiden Ronald Reagan sekira tahun 1981, Sandra tercatat sebagai hakim agung perempuan pertama di US Supreme Court.
Sekadar informasi, dikutip dari situs resminya, www.lego.com, LEGO adalah perusahaan produsen mainan terbesar ketiga di dunia yang didirikan oleh Ole Kirk Kristiansen pada tahun 1932. Kata LEGO berasal dari dua kata dalam bahasa Denmark yakni “leg” dan “godt” yang berarti “bermain baik”.
Kini, LEGO menjadi mainan anak-anak yang mendunia. Dengan bentuk khasnya yakni balok-balok, anak-anak dapat mengkreasikan beragam bentuk seperti mobil, rumah, bangunan hotel, atau bahkan orang seperti karakter empat hakim agung perempuan yang diciptakan Maia Weinstock.
Dikutip dari laman www.abovethelaw.com dan www.abajournal.com, Maia mengatakan karakter LEGO empat hakim agung perempuan, dia sengaja ciptakan dalam rangka memperingati Hari Perempuan Internasional sekaligus merayakan pencapaian tertinggi kaum perempuan di dunia hukum.
“Tujuannya untuk merayakan pencapaian tertinggi kaum perempuan di dunia hukum, dan untuk mendorong perempuan untuk meraih karier yang tinggi di sistem peradilan Amerika Serikat,” papar Maia.
Berdasarkan gambar yang terpampang pada artikel di www.abovethelaw.com, karakter LEGO empat hakim agung perempuan karya Maia dibuat dengan deskripsi fisik yang cukup detail. Mulai dari gaya rambut, ornamen kaca mata hingga toga hakim menjadikan LEGO tersebut relatif mendekati sosok asli dari para hakim agung perempuan itu.
Tidak hanya deskripsi fisik, deskripsi situasinya juga cukup detail. Salah satu foto menggambarkan Sandra Day O’Connor, Ruth Bader Ginsburg, Sonia Sotomayor, dan Elena Kagan tengah bersidang lengkap dengan palu hakim serta gelas minum yang tampak kebesaran. Foto lainnya menggambarkan Sandra Day O’Connor dkk sedang beraktivitas di perpustakaan.
“Untuk peringatan Hari Perempuan Internasional, saya memutuskan untuk fokus pada sosok empat wanita yang telah meraih pencapaian tertinggi dalam sistem peradilan kita. Empat wanita ini adalah para perintis yang layak dikenang tidak hanya oleh orang dewasa, tetapi juga anak-anak yang belajar tentang pemerintahan dan non pemerintahan,” kata Maia.
Diciptakan dengan semangat mulia yakni mengabadikan pencapaian tinggi kaum perempuan, sayangnya karya LEGO Maia tidak akan ditemukan di toko-toko mainan. Menurut Maia, karakter LEGO Sandra Day O’Connor dkk tidak diperjualbelikan.
Dia mengaku sudah mengajukan rancangan LEGO Sandra Day O’Connor dkk ke LEGO Group, tetapi ditolak dengan alasan LEGO punya aturan tidak menerima ide karya yang berkaitan dengan politik atau simbol politik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar